Input pertanian merupakan salah satu faktor di balik keberhasilan produktivitas pertanian. Namun, masih terdapat banyak permasalahan pada kebijakan terkait input pertanian yang digunakan oleh petani Indonesia. Salah satunya ialah program pupuk bersubsidi, yang ternyata menimbulkan masalah seperti dominasi penggunaan pupuk kimia di Indonesia, masih sering terjadinya kelangkaan, petani yang lebih mementingkan faktor biaya dibandingkan kebutuhan lahan, pilihan yang terbatas, dan tentunya anggaran subsidi yang terus membengkak.

Makalah ini mengusulkan beberapa rekomendasi untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan transisi sepenuhnya ke mekanisme pasar di sektor input pertanian, demi kesejahteraan petani yang lebih baik dan pertanian Indonesia yang lebih maju.